Nama : Bunga Ode Kasih
NPM : 11510490
Kelas : 3PA02
MATA KULIAH : Psikologi Lintas Budaya
UNIVERSITAS GUNADARMA
TEMA 1
Definisi Psikologi Lintas Budaya
Menurut Segall,
Dasen dan Poortinga, psikologi lintas-budaya adalah kajian mengenai perilaku
manusia dan penyebarannya, sekaligus memperhitungkan cara perilaku itu dibentuk
dan dipengaruhi oleh kekuatan-kekuatan sosial dan budaya. Definisi ini
mengarahkan perhatian pada dua hal pokok: keragaman perilaku manusia di dunia
dan kaitan antara perilaku terjadi. Definisi ini relatif sederhana dan
memunculkan banyak persoalan. Sejumlah definisi lain mengungkapkan beberapa
segi baru dan menekankan beberapa kompleksitas: 1. Riset lintas-budaya dalam
psikologi adalah perbandingan sistematik dan eksplisit antara variabel
psikologis di bawah kondisi-kondisi perbedaan budaya dengan maksud
mengkhususkan antesede-anteseden dan proses-proses yang memerantarai kemunculan
perbedaan perilaku
Tujuan Psikologi Lintas Budaya
Tujuan dari kajian
psikologi Lintas Budaya adalah mencari persamaan dan perbedaan dalam
fungsi-fungsi individu secara psikologis, dalaam berbagai budaya dan kelompok
etnik.
Hubungan antara Psikologi Lintas Budaya dengan
disiplin ilmu yang lain
Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara
organisme dengan lingkungannya dan yang lainnya. Jadi hubungan Psikologi lintas
budaya dengan ilmu ekologi adalah melihat persamaan dan perbedaan dalam fungsi
individu secara psikologis, dalam berbagai budaya dan kelompok entnik
berdasarkan interaksi antara organisme dengan lingkungannya.
misalnya : dengan kita bertetangga dengan budaya yang
berbeda kita bisa berinteraksi dengan orang tersebut tanpa menyudutkan ras atau
etnik atau psikologi individu tersebut.
Hubungan Psikologi
Lintas Budaya dengan Biologi
Biologi atau ilmu hayat adalah ilmu yang mempelajari aspek
fisik kehidupan. Jadi hubungan Psikologi lintas budaya dengan ilmu biologi
adalah melihat persamaan dan perbedaan dalam fungsi individu secara psikologis,
dalam berbagai budaya dan kelompok entnik dengan mempelajari aspek kehidupan
fisik makhluk hidup.
Hubungan Psikologi
Lintas Budaya dengan Sosiologi
Menurut Soejono
Sukamto, Sosiologi adalah ilmu yang memusatkan perhatian pada segi-segi
kemasyarakatan yang bersifat umum dan berusaha untuk mendapatkan pola-pola umum
kehidupan masyarakat. Jadi hubungan Psikologi lintas budaya dengan ilmu
sosiologi adalah melihat persamaan dan perbedaan dalam fungsi individu secara
psikologis, dalam berbagai buadaya dan kelompok etnik yang berada dalam suatu
kehidupan masyarakat.
Psikologi Lintas
Budaya dan Antropologi
sering tumpang tindih, baik disiplin cenderung memfokuskan
pada aspek yang berbeda dari suatu budaya. Sebagai contoh, banyak masalah yang
menarik bagi psikolog yang tidak ditangani oleh antropolog, yang memiliki
masalah mereka sendiri secara tradisional, termasuk topik-topik seperti
kekerabatan, distribusi tanah, dan ritual. Ketika antropolog melakukan
berkonsentrasi pada bidang psikologi, mereka fokus pada kegiatan dimana data
dapat dikumpulkan melalui pengamatan langsung, seperti usia anak-anak di sapih
atau praktek pengasuhan anak. Namun, tidak ada tubuh yang signifikan data
antropologi pada banyak pertanyaan yang lebih abstrak sering ditangani oleh
psikolog, seperti konsepsi budaya intelijen .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar